Wednesday, May 16, 2007

ALJABAR

Salah satu tulisan tertua yang pernah ditemukan adalah tentang aljabar yang sekarang menjadi salah satu cabang matematika. Tulisan ini dipahat pada batu ribuan tahun lalu oleh seorang berkebangsaaan Mesir bernama Ahmes. Persamaan yang tertulis pada batu tersebut adalah “x/7+x=19”.

Butuh waktu yang sangat lama bagi studi tentang aljabar untuk berkembang. Orang Yunani, India, Persia dan lainnya hanya sedikit tahu tentang aljabar saat itu. Para ilmuwan Arab-lah yang paling banyak mempelajari aljabar. Pada tahun 825, seorang matematikawan Arab menulis buku yang diberi judul “Hisab al-jabr w’ almuqabalah”, artinya “ilmu tentang persamaan”. Istilah aljabar yang kita kenal sekarang berasal dari kata al-jabr w’ pada judul tersebut. Seorang sastrawan Persia bernama Umar Khayyam menulis buku tentang aljabar pada abad ke-11.

Seorang ilmuwan Perancis bernama Francois Vieta (1540-1603) dikenal sebagai “Bapak Aljabar Modern”. Dia mengumpulkan semua tulisan tentang aljabar yang ada dan menambahkan bukti baru untuk mendukung persamaan yang dikumpulkannya. Sejak masa Vieta, aljabar makin berkembang dan berubah. Para matematikawan masa kini menggunakan aljabar untuk memecahkan berbagai masalah dengan berbagai cara penyelesaian.

Sumber: Young Students Learning Library Vol. 1

No comments: